Repetisi Harapan
matahari terlalu pagi untuk menerobos celah mimpiku
sunyi tak bersuara, sepi tak berisyarat
tunggu dulu, biar aku terbaring
seharusnya pagi tak kau hadirkan
jika senyumnya menghampiriku dalam mimpi
seharusnya fajar tak kau tunjukkan
jika malam masih menyisakan itu
ada yang masih kupandang
tapi waktu terburu-buru
biar kutunggu di kesempatan lain
dimana bulan tak murung kehilangan dia
dimana malam terbaring lesu oleh hangat senyumnya
harapanku masih pengulangan
hingga matahari menolak terbit
mungkin berlebihan, tapi hanya itu
harapanku masih sama
hingga waktu tak lagi mengulang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar